Sumenep – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Sumenep selama 3 jam lamanya, mengakibatkan sejumlah ruas jalan di kota Sumenep tergenang air hujan, dan tak luput pula air menggenang di jalan depan kantor Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang Sumenep.
Akibat adanya genangan air hujan tersebut, semua pengguna jalan mengeluhkannya, karena kendaraan bermotor yang ditumpangi nya mogok dan terjadi kemacetan lalu lintas di sejumlah ruas jalan.
Menurut salah satu pengendara, Syaiful Anwar, bahwa motor yang dinaiki nya mesin nya macet, karena kemasukan air hujan yang menggenang di jalanan, sehingga dirinya terpaksa mendorong motor nya, untuk di service di reparasi motor.
” motor saya mesin nya macet, karena genangan air yang masuk ke dalam mesin motor, sehingga ya terpaksa saya dorong “, kata Syaiful.
Sementara itu pemerhati pembangunan Kabupaten Sumenp, Aziz Salim Syabibi, menyebutkan bahwa tata ruang di Sumenep sangat jelek, terbukti jika setiap musim hujan, jalanan di kota Sumenep selalu tergenang air hujan, sehingga dirinya mempertanyakan SDM OPD terkait, mampu bekerja apa tidak, jangan sampai anggaran negara dibuat asal-asalan saja.
” jalanan di Sumenep selalu seperti ini jika turun hujan, lalu apa saja yang dikerjakan OPD terkait selama ini, kalau gak bisa kerja, mending sadar dan mengundurkan diri saja, karena jangan macam-macam dengan anggaran negara “, singgung Aziz Salim Syabibi.
Aziz juga menambahkan bahwa dirinya memohon kepada pimpinan daerah Sumenep, untuk lebih profesional menempatkan ASN yang sesuai dengan keahliannya, jangan asal-asalan menempatkan, karena jika tidak dapat bekerja dengan baik, maka nantinya berdampak negatif, dan lagi-lagi masyarakat lah yang menjadi korban nya. (ROS/red)