Polres Sumenep : Ini Data Korban Selamat Yang Masih Menjalani Perawatan Medis

Berita Lainnya

Apa Kabar Bandara Kepulauan Kangean???

16 Februari 2021

Minyak Kayu Putih Sumenep Menjanjikan Peningkatan Perekonomian

15 Januari 2021

Warga Sapeken Keluhkan Pelayanan Bank BRI Unit Arjasa

4 Desember 2020

SEBERAPA PENTINGKAH DEBAT?

21 November 2020

(VIDEO) Kepulauan Sumenep Darurat Narkoba

11 November 2020

Poros Jalan Desa Buddi Arjasa Berlumpur Bertahun-tahun

8 November 2020

Sumenep-, Kecelakaan laut terjadi di Perairan Kecamatan Sapeken, Sumenep Madura Jawa Timur, berdasarkan informasi yang dihimpun kecelakaan tersebut terjadi pada Kamis, 8 Maret 2018, sekira pukul 15.30 WIB diperairan antara Pulau Sapeken dan Pulau Saredeng kecil, Desa saseel, dan mengakibatkan santri – santriwati terjatuh kelaut.

Diketahui rombongan santri – santriwati dari Pondok Pesantren Abu Huraira itu hendak menghadiri acara pengajian, rombongan tersebut berangkat dari Pelabuhan Karang Kongo Dusun Bangkau, Desa Sapeken, menuju Desa Tanjung Kiaok dengan menaiki perahu kayu Kota Baru yang dinahkodai oleh Sahrudin (40 Tahun) warga Dusun Bukut, Desa Sapeken dan memuat penumpang sebanyak 33 orang, dengan keseluruhan menjadi 34 orang.

Namun, setelah menempuh perjalanan sekira kurang lebih 43 menit dari pelabuhan Karang Kongo, Desa Sapeken, Perahu kayu Kota Baru mulai miring ke kiri hingga pada akhirnya penumpang yang duduk di sebelah kiri berjatuhan ke laut. Hingga saat ini korban yang masih belum ditemukan ada 4 orang sementara korban yang dinyatakan meninggal dunia 1 orang.

Berdasarkan informasi dari Kepolisian Resort Sumenep terdapat sedikitnya 12 orang korban selamat yang masih dirawat di Puskesmas Sapeken diantaranya yakni :

1. ASSADUR RAHMAN,(16 Tahun), kelas I MA, warga Desa Sapeken, Kecamatan Sapeken Sumenep.
2. FITRIYATUL ISLAMI, (15 Tahun) kelas I MA, warga Desa Sapeken, Kecamatan Sapeken, Sumenep.
3. INTAN DWI WAHYUDI, (16 Tahun) warga Desa Sapeken, Kecamatan Sapeken, Sumenep.
4. HAIRUL AFRIYADI, (16 Tahun) kelas I MA, warga Desa Sapeken, Kecamatan Sapeken, Sumenep.
5. DALILUL RAHMAN, (16 Tahun) kelas I MA, warga Desa, Sapeken Kecamatan Sapeken, Sumenep.
6. RANI DWI DAMAYANTI, (16 Tahun) kelas I MA, warga Desa.Sapeken, Kecamatan Sapeken, Sumenep.
7. RISKI AMALIYAH, (15 Tahun) kelas I MA, warga Desa Sapeken Kecamatan Sapeken, Sumenep.
8. HANIF AMRULLAH, (49 Tahun) guru, Warga Desa Sapeken, Kecamatan Sapeken, Sumenep.
9. HILDA ZILDIYANA, (16 Tahun) kelas I MA, warga Desa Sapeken, Kecamatan Sapeken,Sumenep.
10. SAHRUDDIN ( ABK perahu ), (45 Tahun), warga Desa Sapeken, Kecamatan Sapeken, Sumenep.
11. IIS NUR JANNAH, (35 Tahun) warga Desa Sapeken, kecamatan Sapeken, Sumenep, (istri Ust. MUHJIRUDDIN) saat ini dirujuk ke rumah sakit di Bali.
12. AZRIL BASITUN AHKAM, balita berusia 7 bulan anak dr IIS NUR JANNAH.

(Ris/Red)