
Rangkaian Hari Jadi Kabupaten Sumenep Hanya Miliki Anggaran Rp. 700 juta
Sumenep- Rangkaian peringatan hari jadi kabupaten Sumenep yang ke-747 tahun 2016 ini, nyaris dipastikan tidak ada prosesi atas ditetapkannya Raja pertama, yakni Arya Wiraraja sebagai raja Sumenep, dimana prosesi tersebut seharusnya berletak di bekas keratonnya, yakni di kecamatan Batu Putih Sumenep, Madura.
Minimnya anggaran untuk peringatan hari jadi Kabupaten Sumenep, menjadi faktor utama tidak terlaksana nya prosesi raja Sumenep Arya Wiraraja tersebut, dimana prosesi tersebutlah yang selama ini dinanti oleh warga madura pada umumnya, terlebih pada prosesi tersebut selama ini banyak mengundang, para wisatawan untuk datang berkunjung menyaksikan prosesi tersebut, dan seharusnya prosesi tersebut dilaksanakan di keraton Batu putih, guna menyuguhkan keaslian prosesi tersebut, atas lahirnya kadipaten Arya Wiraraja pada tahun 1269 lampau.
Menurut Kepala Bidang Kebudayaan dan Pariwisata Disbudparpora Kabupaten Sumenep Sukaryo, bahwa prosesi tersebut oleh pihaknya terpaksa di gelar di pusat kota Sumenep, mengingat jika di gelar di keraton Batu Putih, akan memakan biaya besar.
“ akan kami gelar prosesi Arya Wiraraja, namun tidak dilokasi asli nya “, terangnya.
Perlu diketahui bahwa kadipaten raja pertama Sumenep, Arya Wiraraja, dibuat nya di kecamatan Batu Putih Sumenep, dengan dasar ditemukannya benda berupa gentong air, yang menurut beberapa ahli sejarah, bahwa benda tersebut merupakan sisa-sisa situs sejarah dari Keraton Batu Putih.(arif/Ros/red